BAHASA INGGRIS SD AKAN DIHAPUS? GURU PNS YANG DI SD PINDAH KE SLTP/SLTA? BENARKAH?
11:13 PM
2 Comments
Bahasa Inggris di Sekolah Dasar
adalah statusnya Muatan Lokal. Bahasa Inggris hanya sebagai mata pelajaran
pelengkap dan bukan mata pelajaran pokok. Bahasa Inggris di SD belum memiliki
payung hukum yang kuat karena belum ada kebijakan dan peraturan Pengangkatan
guru Bahasa Inggris di SD sebagai PNS. Memang pemerintah sudah memberikan
kebijakan kepada satuan pendidikan dasar khususnya SD untuk menambah mata
pelajaran muatan lokal salah satunya adalah muatan lokal Bahasa Inggris. Dan
pemerintah sudah memberikan Standar Isi pembelajaran Bahasa Inggris berupa SK
dan KD Bahasa Inggris di SD dari kelas 4 s.d 5. Masalah pengangkatan Guru
Bahasa Inggris di SD sama sekali tidak disinggung. Peraturan Kepala Badan
Kepegawaian Negara Nomor 4 Tahun 2010 tentang pedoman pemberian pertimbangan
teknis formasi Guru pegawai negeri sipil di lingkungan Pemerintah Daerah
Provinsi/Kabupaten/Kotamadya, di situ tidak menyebutkan kebutuhan Guru Bahasa
Inggris di SD. Kebutuhan Guru di SD dijelaskan hanya ditempati Guru kelas, guru
PAI dan Guru Penjas Orkes serta kepala sekolah.
Kenyataan di lapangan bahwa sudah
banyak guru-guru Bahasa Inggris lulusan S1 yang mengajar di SD. selama ini
merekalah yang memberikan pelajaran Mulok Bahasa Inggris SD. Sebagian besar
dari mereka sudah mengabdikan dirinya di SD dalam waktu yang relatif lama. Tetapi
sama sekali tidak ada kepastian, tidak ada peraturan dan kebijakan mengenai
nasib Guru Bahasa Inggris di SD. Selama ini juga Bahasa Inggris di SD belum ada
kurikulum dan pedoman khusus sehingga guru-guru yang mengampu Bahasa Inggris
mengajar tanpa arah yang jelas alias seadanya. Masalah yang serius pendidikan
Bahasa Inggris di SD yang sampai saat ini belum tuntas adalah kurikulum yang
membingungkan dalam arti tidak ada standar pedoman yang pasti kemudian dari
tenaga pendidiknya juga belum tercover di dalam kebijakan dan peraturan pemerintah.
Memang SD-SD di seluruh tanah air
sudah memulai pengajaran Bahasa Inggris di SD baik yang ngajar Guru yang memang
faknya Bahasa Inggris maupun yang non fak Bahasa Inggris. Jumlah SD-SD di
seluruh tanah air jumlahnya sangat banyak, memang tidak mungkin Pemerintah
mengangkat guru Bahasa Inggris di SD karena jelas akan memakan anggaran yang
besar untuk menggaji Guru PNS Bahasa Inggris di SD yang jumlahnya banyak. Sementara
Bahasa Inggris yang pokok adalah mulai dari sekolah lanjutan.
Di satu sisi negara kita tidak
mau ketinggalan kemajuan dan globalisasi dunia. Dan di satu sisi yang lain
terbentur oleh pendanaan. Bahasa Inggris di SD sudah terlanjur mulai diajarkan
di Sekolah Dasar. Dan memang itu adalah tuntutan perkembangan dunia yang
semakin maju. Tanpa menguasai Bahasa Inggris bangsa Indonesia akan tertinggal. Pemerintah
belum menyikapi perkembangan Bahasa Inggris yang sudah menjamur di SD-SD. Pada
kenyataannya belum ada peraturan dan kebijakan khusus mengenai Bahasa Inggris
di SD. Yang terjadi Bahasa Inggris di SD karena tidak diplaning dan ditata
secara sungguh-sungguh maka hasilnya kurang memuaskan.
Isu yang beredar di luar adalah
bahwa Bahasa Inggris di SD akan dihapus sebagai Mulok Kabupaten di Sekolah. Alasannya
suatu mulok adalah mata pelajaran yang merupakan ciri khas suatu daerah
tertentu. Sedangkan Bahasa Inggris merupakan Bahasa Internasional yang tidak
ada hubungannya dengan ciri khas suatu daerah. Kita contohkan Mulok daerah Kota
Pekalongan adalah kerajinan batik. Itu akan sangat pas sebagai mata pelajaran
mulok yang mengangkat keunggulan lokal.
Sebagian di daerah
kotamadya/Kabupaten sudah mengangkat Guru Bahasa Inggris di SD sebagai PNS
meskipun dari pusat belum ada kebijakan yang mengatur tentang pengangkatan Guru
Bahasa Inggris di SD. kabar terbaru yang ada di lapangan adalah bahwa Guru
Bahasa Inggris yang mengajar di SD akan dipindahkan ke Sekolah Lanjutan seperti
SLP/MTS dan SLTA/MA. Ini baru isu yang beredar belum ada kepastian kenapa ada
pemindahan tersebut. Dengan adanya kabar tersebut banyak dari Guru-guru Bahasa
Inggris SD yang belum PNS yang sudah lama mengajar di SD merasa was-was dan
dalam kebingungan karena ada kemungkinan Bahasa Inggris di SD dihapus jika kita
hubungkan dengan rumor itu. Ini adalah baru kabar burung atau isu yang belum
jelas. Harapan kita semua semoga Pemerintah Indonesia dapat menanggapi dan
membenahi serta memberi kebijakan dan peraturan yang jelas berkaitan dengan Muatan
lokal Bahasa Inggris di SD sehingga kami selaku pengajar Bahasa Inggris di SD
tidak dibuat bingung dan dalam ketidakpastian. Selain itu dengan adanya
kejelasan tersebut baik dalam kurikulum, tenaga pendidikan atau kebijakan yang
lain yang berhubungan dengan Bahasa Inggris di SD, kami akhirnya dapat
memberikan pengajaran yang maksimal dan pada akhirnya dapat mencetak generasi
Indonesia yang dapat menguasai Bahasa Inggris sebagai bekal mengahadapi
tantangan global.semoga.
Bagi rekan PNS guru Bahasa Inggris yang berminat dan berkenan menggantikan posisi kami mengajar di salah satu SMA Negeri di wilayah Belitung Selatan mohon menghubungi email kami di nisfiku@hotmail.com. Terima kasih.
ReplyDeleteThanks for the information..
ReplyDelete